Thursday, January 7, 2016

Ada Apa di Hiroshima?

"Kenapa memilih Jepang?" ia menoleh ke arahku.

"Memangnya kamu punya usul yang lebih baik?" aku bertanya balik

"Tidak juga. Tapi kenapa memilih Jepang?" kali ini ia mengernyitkan dahi

"Haha kamu ini," aku tetawa, kemudian melanjutkan, "kamu masih terngiang-ngiang pelajaran sejarah dulu tentang Jepang yang menjajah kita?" mendengarku, ia lantas terkekeh

"Aku tidak separah itu, Bung!" ia melempariku bantal. Kami kemudian tertawa.

"Aku akan ke Hiroshima," ujarku pelan

"Tempat meledaknya bom atom itu?" tanyanya. Dasar, anak ini memang pecinta sejarah. Batinku dalam hati.

"Itu dulu. Sekarang Hiroshima justru terkenal sebagai Kota Perdamaian," kataku sambil merapikan berkas-bekas keberangkatan

"Sungguh?" ia mengangkat kedua alisnya

"Ya, sungguh. Kapan aku berani berbohong?" kali ini aku yang terkekeh. Dia kembali tertawa.

**

Taman Monumen Perdamaian Hiroshima

Siapa yang tidak kenal Kota Hiroshima? Terletak di Prefektur Hiroshima, Pulau Honshu, Jepang, kota ini menjadi sorotan dunia ketika bom atom pertama meledak di tanahnya pada 6 Agustus 1945 silam. Setelah perang usai, berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah Jepang untuk membangun kembali kota tersebut. Monumen-monumen yang hancur direkonstruksi, dan dibangunlah sebuah taman besar di pusat Kota Hiroshima. Adalah Taman Monumen Perdamaian Hiroshima (Hiroshima Peace Memorial Park/平和記念公園, Heiwa Kinen Kōen); sebuah taman berisi monumen serta museum yang sengaja dibangun untuk mengingatkan manusia akan pentingnya perdamaian. Setiap tahun pada tanggal 6 Agustus pukul 8.15, tempat ini menjadi lokasi diselenggarakannya upacara mengheningkan cipta yang menghadirkan anak-anak sekolah di Hiroshima untuk paduan suara.

Ada beberapa monumen dan museum yang dapat dikunjungi di Taman Monumen Perdamaian Hiroshima. Salah satunya adalah Monumen Perdamaian Hiroshima. Merupakan sisa-sisa gedung Promosi Industri Prefektur Hiroshima yang selamat dari ledakan bom atom, monumen ini lantas ditetapkan sebagai Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1996.

Monumen Perdamaian Hiroshima (dalam perbaikan)
(Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)
Monumen Perdamaian Hiroshima
(Foto oleh Resha Nuzul Safitri)
Selain Monumen Perdamaian Hiroshima, di Taman Monumen Perdamaian Hiroshima ini terdapat pula Monumen Anak Korban Bom Atom, Monumen Orang Korea Korban Bom Atom, Plakat Peringatan, Monumen Api Perdamaian, Genta Perdamian, Gerbang Perdamaian, Lonceng Perdamaian, Menara Peringatan untuk Pelajaran, dll. Di samping itu, terdapat juga Aula Peringatan Korban Bom Atom dan Gedung Pertemuan Internasional Hiroshima.


Monumen Anak Korban Bom Atom
(Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)
Plakat Perdamaian
(Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)
Monumen Api Perdamaian
(Klik disini untuk melihat sumber)
Gerbang Perdamaian (dipenuhi kata 'damai' dari berbagai bahasa dunia)
(Klik disini untuk melihat sumber)
The Hall of Remembrance (berada di dalam Aula Peringatan Korban Bom Atom)
(Klik disini untuk melihat sumber)



Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima

Masih di lingkungan Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima, terdapat sebuah bangunan bercat putih yang merupakan sebuah museum. Adalah ia, Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima. Museum ini adalah museum utama di taman yang didedikasikan untuk memberikan pendidikan tentang peristiwa pemboman Hiroshima.

Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima
(Klik disini untuk melihat sumber)
Ada banyak hal menarik yang bisa didapatkan ketika memasuki Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima karya arsitek Kenzo Tange ini. Bagi Anda yang menyukai sejarah. museum ini sangat tepat dijadikan destinasi wisata untuk mengisi liburan yang berkualitas. Ia mengabadikan salah satu peristiwa penting napak tilas peradaban dunia serta memberikan wawasan akan ilmu pengetahuan dan teknologi. Terdapat pameran barang-barang peninggalan korban bom atom, serta gedung-gedung lawas yang tampak seolah meleleh akibat ledakan pun sengaja dipertahankan.

Pameran foto-foto ledakan bom
(
Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)
Pameran arloji yang membeku tepat pada 8.15
(
Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)
Museum ini banyak dikunjungi baik oleh pelajar Jepang maupun pengunjung asing. Lebih dari satu juta wisatawan setiap tahunnya berkunjung ke tempat ini. Tertarik menjadi salah satunya?


Gambaran bola api bom sekitar satu detik setelah ledakan
(
Foto oleh Gianluigi Grimaldi Maliyar)


Taman Shukkeien

Berjarak sekitar satu setengah kilometer dari Taman Monumen Perdamaian Hiroshima (Hiroshima Peace Memorial Park), taman Shukkeien dibangun sejak zaman Edo pada tahun 1620 atas perintah Asano Nagaakira Daimyo (tuan tanah yang pada saat itu memerintah Hiroshima). Untuk merancang taman yang indah ini, seorang konstruksi taman sengaja didatangkan dari Kyoto. Awalnya, taman ini digunakan oleh keluarga Asano secara pribadi. Ketika kantor pemerintahan negara direlokasi ke Hiroshima, sang raja sempat tinggal di tempat ini. Kemudian pada tahun 1940, keturunan Asano menyerahkan kepemilikan taman ini kepada negara secara sukarela.

Kini, Anda dapat berkunjung ke Taman Shukkeien ketika berwisata di Kota Hiroshima. Letaknya yang tidak jauh dari pusat kota menjadi tepat bagi Anda yang ingin beristirahat setelah menyelami sejarah dan ilmu pengetahuan di Taman Monumen Perdamaian Hiroshima. Anda dapat menikmati keindahan kolam yang berada di tengah Taman Shukkeien sambil minum teh di kedai-kedai yang telah tersedia. Banyak pengunjung yang datang ke taman ini ketika musim semi dan bunga sakura bermekaran. Dalam satu tahun, terhitung sekitar 30.000 orang datang untuk menikmati keindahan Taman Shukkeien.


Taman Shukkeien
(Klik disini untuk melihat sumber)
Hanami di Taman Shukkeien
(Klik disini untuk melihat sumber)

Miyajima

Hiroshima tidak hanya memikat dari sejarah yang disuguhkan oleh Taman Monumen Perdamaian atau kenyamanan yang disuguhkan Taman Shukkeien. Kota ini juga menyimpan berbagai pemandangan yang menarik. Salah satu yang juga terdaftar dalam situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1996 adalah Kuil Itsukushima yang terletak di Miyajima, Hiroshima. Kuil ini adalah salah satu yang paling terkenal di Jepang dan memiliki gaya arsitektur unik. Bangunan torii akan terlihat mengambang di tengah laut ketika air pasang. Adapun ketika air surut, pantai di sekitar bangunan torii biasa menjadi lokasi untuk mengambil kerang yang bisa dimakan. 

Kuil Itsukushima
(Klik disini untuk melihat sumber)
Pada zaman dulu, pulau Itsukushima merupakan pulau terlarang bagi orang biasa. Kini menurut budaya masyarakat setempat, Kuil Itsukushima perlu dijaga kemurniannya. Oleh karena itu, pemakaman dianggap sebagai perbuatan terlarang di pulau Itsukushima. Mengunjungi tempat ini berarti Anda akan menyaksikan pemandangan bangunan torii dengan latar belakang Gunung Misen yang merupakan salah satu dari Tiga Pemandangan Terindah di Jepang (bersama dengan jalur pasir pantai di Amanohashidate dan pemandangan Teluk Matsushima). :)

Torii Kuil Itsukushima
(Klik disini untuk melihat sumber)
Dari pusat kota Hiroshima, Anda dapat menuju Miyajima dengan menaiki kereta api sekitar 25 menit dan melanjutkan perjalanan melalui laut dengan menggunakan kapal feri. Pulai Miyajima hanya berjarak kurang lebih 500 meter dari daratan pulau Hiroshima. Setiap jamnya, kapal feri hilir-mudik mengantarkan para wisatawan yang hendak berkunjung melihat Kuil Itsukushima atau menyaksikan keindahan pemandangan pulaunya. Selain ke kuil Itsukushima, di pulau ini Anda juga dapat mengunjungi kuil Daisho-in, Senjokaku, Museum Sejarah, serta Miyajima Aquarium.


Tomonoura

Hiroshima memang terkenal akan panorama sejarahnya yang mendunia. Tapi tahukah Anda, bahwa kota perdamaian ini juga memiliki objek wisata alam yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi? ialah Tomonoura, kota nelayan yang berada di selatan Perfektur Hiroshima, yaitu di wilayah Fukuyama.
Pantai Tomonoura
(Klik disini untuk melihat sumber)
Anda dapat menikmati suasana pedesaan Jepang di tempat ini. Tomonoura dengan suasana tradisionalnya yang masih kental memiliki magnet tersendiri bagi para wisatawan. Tidak hanya menyajikan cantiknya pemandangan pantai tempat ini juga menawarkan suasana yang tenang dan ramah, serta rumah-rumah kayu yang tidak tergerus waktu. Tempat ini bahkan menjadi inspirasi  seorang sutradara untuk latar setting salah satu film terkenal di Jepang.

Perumahan di Tomonoura
(Klik disini untuk melihat sumber)
Bangunan bersejarah di Tomonoura
(Klik disini untuk melihat sumber)
Untuk sampai ke tempat ini, Anda memang membutuhkan perjuangan lebih. Pasalnya, Tomonoura tidak mudah untuk diakses menggunakan kereta, bus, ataupun kapal. Akan tetapi, hal tersebut sama sekali terbayarkan. Anda dapat menyicipi berbagai macam sajian seafood Jepang sambil menikmati sensasi bangunan bersejarah dan museum yang ada di sekitar pantai. Tidak hanya itu. Di Tomonoura, Anda juga dapat menjumpai workshop pembuatan garam serta menikmati Edo bath.

Pemandangan pantai Tomonoura
(Klik disini untuk melihat sumber)
Sajian Seafood
(Klik disini untuk melihat sumber)

Makanan Khas di Hiroshima

Menikmati travel di Hiroshima semakin menyenangkan dengan suguhan makanan khasnya. Tentu bukan hanya seafood Tomonoura yang dapat anda cicipi. Anda dapat menikmati makanan lokal berupa okonomiyaki dan tiram yang merupakan nomor satu Jepang di kota perdamaian ini.

Okonomiyaki ialah makanan khas Hiroshima yang paling terkenal. Dari seluruh perfektur Jepang yang memproduksi okonomiyaki, Hiroshima menduduki urutan pertama. Okonomiyaki dimasak dengan komposisi sayuran, kubis, tauge, daging, telur dan mie, udon, serta adonan tepung. Makanan ini telah ada lebih dari 70 tahun yang lalu. Okonomiyaki sedikit banyak berontribusi dalam menghidup penduduk saat krisis usai meledaknya bom atom di kota ini pada Perang Dunia II. Kini, ada lebih dari 2000 restoran Okonomiyaki di sekitar Kota Hiroshima.

Sajian okonomiyaki di Hiroshima
(Klik disini untuk melihat sumber)
Selain okonomiyaki, ada pula tiram Hiroshima yang terkenal akan ukurannya yang besar dan rasanya yang lezat. Makanan lokal ini biasa disajikan dalam panci yang tersebar miso pada tepinya. Warga Hiroshima sering memasak tiram goreng dan tiram beras ketika musim dingin tiba. Terdapat beberapa toko tiram yang menyajiikan sajian tiram untuk pengunjung di Pulau Miyajima (tempat Kuil Itsukushima).

Tiram Hiroshima
(Klik disini untuk melihat sumber)
Bagi Anda yang muslim, tidak perlu khawatir tidak mendapatkan makanan yang terjamin kehalalan serta ke-thoyyib-annya. Hiroshima memiliki beberapa daftar restoran yang telah memiliki sertifikasi halal dan tejamin dari segi kualitas. Untuk mengetahui informasi tentang restoran halal di Hiroshima, silahkan klik disini.


Kebudayaan di Hiroshima

Bukan hanya pengkayaan ilmu sejarah. Mengunjungi Hiroshima juga mengkayakan pengetahuan sosial dan budaya Anda. Jepang terkenal akan budaya festivalnya. Jika Anda mengunjungi Hirosima pada tanggal 3-5 Mei, Anda akan menjumpai Festival Bunga Hiroshima yang telah dilaksanakan sejak tahun 1977 setiap tahunnya dan merupakan salah satu budaya di Hiroshima yang paling mahsyur. Lebih dari satu juta orang berpatisipasi dalam festival ini.

Festival Bunga Hiroshima
(Klik disini untuk melihat sumber)

Parade Festival Bunga Hiroshima
(Klik disini untuk melihat sumber)
**

Hiroshima memberikan pelajaran
tentang makna perdamaian,
tentang bangkit untuk kembali menatap peradaban.
Bukannya diam lantas terpuruk dalam keberpasrahan.

**

"Jadi, karena kamu suka bunga?" karibku itu terkekeh. Aku hanya mengangkat bahu

"Menurutmu?" aku bertanya balik


"Hei, kamu belum menjawab pertanyaanku. Kenapa memilih Jepang?" ini kali ke sepuluh ia menanyakan hal yang sama

"...." kali ini aku malas menjawab. Kembali serius dengan berkas-berkas keberangkatanku.

"Kenapa mau ke Hiroshima?" ia kembali melemparkan pertanyaan

"Kenapa? Memangnya kamu punya usul yang lebih baik?" aku mengerutkan alis. Mulai bosan dengan pertanyaannya.

"Hmm, kenapa kamu tidak tertarik mengajakku pergi?" ujanya seraya memamerkan gigi

"Kenapa tidak bilang saja dari tadi kalau kamu mau ikut, Heh?" aku garuk-garuk kepala sambil tertawa mengejek

"Haha, berangkatlah. Aku akan menyusul," ia kemudian berdiri, lantas bertolak pinggang -kemudian melanjutkan, "Siapa juga yang tidak tertarik melihat Kota Perdamaian di Negeri Sakura itu? curang kalau kamu menikmatinya sendirian," mendengar cibirannya, aku lantas tertawa.

**

Jika Anda tertarik mengunjungi Hiroshima dan menikmati sajian sejarah, kenyamanan taman, ataupun panorama indah pulau dan pantainya...

H.I.S. menyediakan layanan individual maupun group tour dengan tujuan perjalanan domestik maupun internasional serta berbagai produk guna memudahkan wisata Anda.

HAnavi adalah kolaborasi antara H.I.S. dengan ANA (All Nippon Airways yang dirancang khusus untuk wisatawan asing yang datang ke Jepang. HAnavi menyediakan paket Tiket Penerbangan Domestik + Hotel dengan harga yang MURAH MERIAH berangkat dari Tokyo atau dari Osaka.

https://www.facebook.com/HISTravelIndonesia
Ikuti Present Campaign HIS Winter Tour Blogging Competition

No comments:

Post a Comment