Dalam tiap gerak jemari yang menari
Dalam sayup lirih bisik yang mengudara di malam hari
Ada harap yang diaku mendalam
Namun nyatanya bak dusta karena jiwa diam
Bahwa yang membuat kita kuat bukanlah diri kita sendiri
Karena jiwa kita terlalu rapuh untuk berdiri
Bahwa kekuatan adalah hasil dari pinta
Buah harap yang berkelanjutan pada semesta
Kita, bukan apa-apa.
Dia, Yang Maha segalanya.
No comments:
Post a Comment